Bila weekend tiba, Kamu akan memutuskan untuk ke mana? Ke mall? Pantai? Daerah pegunungan? Atau hanya stay di rumah? Mungkin sebagian besar dari Kamu akan memutuskan untuk ke daerah pantai dengan tujuan agar bisa me-refresh pikiran. Melihat yang biru-biru seperti laut dan langit memang bisa memberi ketenangan dan kedamaian yang mendalam. Namun, mengapa tak mencoba untuk mengunjungi danau? Melihat hamparan air yang tenang juga bisa memberikan ketenangan tersendiri loh pada pikiran. Nah, di Sulawesi Selatan sendiri, terdapat banyak wisata danau yang bisa Kamu kunjungi, salah satunya adalah Danau Matano yang terdapat di Soroako.

Berbicara mengenai danau, berdasarkan data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, terdapat 840 danau dengan tipologi yang bervariasi tersebar di seluruh Indonesia. Adapun total luas seluruh danau tersebut mencapai 7.103 Km2. Dan sebagian besar danau-danau ini merupakan danau alami.

Walaupun ada banyak danau yang tersebar di seluruh Indonesia, namun hingga saat ini pemerintah hanya menetapkan 15 danau prioritas nasional. Dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) periode 2015 – 2019, danau-danau prioritas tersebut ditetapkan sebagai target pemulihan. Dan Lima belas danau prioritas nasional tersebut adalah: Danau Rawapening di Jawa Tengah, Rawa Danau di Banten, Danau Batur di Bali, Danau Toba di Sumatera Utara, Danau Kerinci di Jambi, Danau Maninjau dan Danau Singkarak di Sumatera Barat, Danau Poso di Sulawesi Tengah, Danau Mahakam-Semayang-Jempang di Kalimantan Timur, Danau Tondano di Sulawesi Utara, Danau Tempe dan Danau Matano di Sulawesi Selatan, Danau Limboto di Gorontalo, Danau Sentarum di Kalimantan Barat, dan Danau Sentani di Papua.

Danau-danau tersebut diprioritaskan untuk dipulihkan, dilestarikan, dan dipertahankan fungsinya. Dan Danau Matano milik Sulawesi Selatan menjadi salah satu dari 15 danau prioritas nasional yang ditetapkan oleh pemerintah.

Letak Geografis Danau Matano

Danau Matano
Doc. Pribadi

Soroako terkenal dengan tambang nikelnya dari PT. Vale (dulunya PT. INCO). Tak hanya itu, Soroako juga dikenal dengan pesonanya yang sungguh indah dengan tiga danau kerennya. Danau-danau tersebut adalah Danau Mahalona, Danau Towuti, dan Danau Matano.Danau  Mahalona memiliki luas 2.440 hektar dengan kedalaman 60 meter. Kemudian Danau Towuti memiliki luas 56.108 hektar dengan kedalaman sekitar 200 meter. Serta Danau Matano dengan luas 16.408 hektar dan kedalaman lebih dari 590 meter.

Danau Towuti merupakan danau terluas kedua di Indonesia setelah Danau Toba. Sedangkan Danau Matano merupakan danau terdalam di Asia Tenggara. Selain itu, berdasarkan data Kementrian Lingkungan hidup tahun 2011 dalam Profil 15 Danau Prioritas, danau yang terletak di Kabupaten Luwu Timur ini merupakan danau terdalam kedelapan di dunia.

Danau yang memiliki sumbu memanjang 28 Km pada arah Timur Barat ini juga dikenal sebagai danau purba yang terbentuk dari aktivitas tektonik. Yang mana danau ini terbentuk akibat adanya pergeseran pada lapisan kulit bumi yang menimbulkan cekungan yang cukup besar. Nah cekungan inilah yang kemudian terisi oleh air, baik yang berasal dari hujan maupun resapan air tanah dan aliran air sungai yang membuat air terkumpul di cekungan tersebut. Danau Matano sendiri merupakan ekosistem air tawar yang mengalir ke sungai Larona dan Malili.

Sebagai salah satu danau purba di dunia, danau ini ditempati oleh berbagai jenis flora dan fauna endemik. Flora dan fauna endemik merupakan makhluk hidup yang hanya ditemui di suatu tempat dan tidak terdapat di tempat lain. Berdasarkan penelitian dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), ekosistem yang terdapat di danau ini tidak mengalami perubahan yang signifikan sejak 1930.

Terdapat 32 jenis ikan endemik di danau ini, salah satunya adalah ikan Butini. Selain itu, di danau ini juga terdapat 9 jenis udang air tawar endemik, 87 jenis diatom endemik, 26 jenis gastropoda endemik, serta 5 jenis kepiting air tawar endemik.

Perjalanan ke Danau Matano

Danau Matano
doc. Pribadi | Taken by. Sakafa Production

Bila Start dari Makassar melalui jalur darat, butuh waktu kurang lebih 15 Jam untuk bisa sampai ke Danau Matano ini. Lima puluh satu kilo meter sebelum sampai di Soroako (lebih tepatnya dari kota Malili), Kamu akan melewati lintasan yang bagaikan roller coaster. Jadi ketika melintasi rute ini, pengendara harus lebih berhati-hatiTak hanya itu, Kamu juga akan melewati sebuah sungai yang indah dengan genangan air yang berwarna hijau kebiru-biruan.

Ketika tiba di Soroako, Kamu akan melihat perusahaan tambang nikel milik PT. VALE. Tak hanya itu, sebelum memasuki kawasan Danau Matano, Kamu akan melewati perumahan milik PT. VALE yang unik.

Selain jalur darat, untuk bisa ke Soroako dapat juga ditempuh melalui jalur udara dengan waktu tempuh kurang dari satu jam.

Keindahan Danau Matano

Keindahan Danau Matano
doc. Pribadi | Taken by. Sakafa Production

Siapapun boleh mengunjungi danau ini, dan tidak dikenakan biaya sepeserpun ketika memasukinya. Danau Matano memiliki panorama yang sangat Indah. Sejauh mata memandang, mata Kamu akan dimanjakan dengan hamparan air danau yang begitu menenangkan pikiran. Serta pemandangan pegunungan yang berada di seberang danau membuat Kamu makin betah berada di sana. Tak hanya itu, Pepohonan yang terdapat di sekitar danau Matano bisa memberikan kesejukan tersendiri. Maka hal wajib yang harus dilakukan ketika mengunjungi tempat ini adalah membuat kenangan entah itu dalam bentuk foto ataupun video.

Terdapat sebuah dermaga yang dilengkapi dengan tempat berteduh sehingga wisatawan yang berkunjung tak perlu khawatir akan kepanasan ketika berada di dermaga tersebut. Selain hanya memandangi keindahan danau atau hanya sekadar berfoto, tak afdol rasanya bila tidak menceburkan diri ke dalam danau tersebut. Tiap cabang dermaga memiliki tingkat kedalaman, jadi bisa disesuaikan ingin menceburkan diri di bagian mana.

Selain itu, ada banyak hal lain yang  bisa Kamu lakukan ketika berada di Danau Matano. Salah satunya, Kamu bisa diving bareng teman atau komunitas Kamu. Nah, di Soroako sendiri terdapat kelompok penyelam SDC (Soroako Diving Club). Ketika hari kemerdekaan Indonesia tiba, kelompok penyelam ini biasa melakukan Pengibaran Sang Saka Merah Putih bawah air di Danau Matano.

Bagaimana? Tertarik untuk mengunjungi danau terdalam di Asia Tenggara ini? Sudah punya rencana untuk ke sini bareng keluarga atau teman? Atau Kamu masih mikir-mikir untuk ke sini? Nah, kalau Kamu masih ragu, coba deh lihat video keseruan Mereka saat berada di Danau Matano di bawah ini.

 

ila yahya

Personal Blog: www.ilayahya.com || Instagram: @ilayahya_ || Facebook : Ila Yahya || Youtube: ILA YAHYA || Twitter: @ilayahya_

View all posts

Add comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

About Us